Tidak diragukan lagi bahwa dropbear adalah pengganti OpenSSH server terbaik untuk vps – karena lebih hemat penggunaan RAM dan CPU. Secara default, dropbear hanya akan listen atau membuka port di IPv4 yang dimiliki oleh server. Nah, berikut ini saya coba jelaskan dengan ringkas agar dropbear juga listen di IPv6, sehingga sobat bisa melakukan koneksi pada alamat IPv4 dan IPv6 yang ada di server / vps milik sobat.
HostHatch is probably one of the vps providers who provide very affordable prices for their vps services. HostHatch is a registered incorporation based in Tampa, Florida, US and already known as a good vps provider with ssd vps (both OpenVZ and KVM based), 10 gbps vps, and colocation specialties. In this post, I will give a short review about their SSD VPS OpenVZ plan, based on 30 days impressions.
Secara default port SSH yang di “listen” atau dibuka oleh dropbear adalah port 22 (default port untuk akses SSH). Akan tetapi, dengan pertimbangan keamanan, terkadang banyak yang menggunakan port selain 22 tersebut. Selain itu, para “juragan” ssh untuk internet gretongan biasanya juga menyesuaikan port SSH ini agar bisa mendapatkan akses internet tanpa quota. Nah, pada tutorial kali ini saya akan sedikit mengulas bagaimana cara merubah port SSH dropbear, khususnya untuk sistem operasi Linux Debian.
VPS.me adalah “anak” dari perusahaan hosting Hostinger yang sudah cukup lama berwara-wiri dalam memberikan shared hosting gratisan. Berbeda dengan induknya yang membagi-bagikan shared hosting, VPS.me “bertugas” membagi-bagikan VPS gratis bagi yang berminat (walaupun spesifikasinya pas-pasan). Nah, pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba sharing oprek VPS gratisan dari VPS.me yang akan kita gunakan sebagai web server dan bisa di akses dari IPv4.
Virtual Private Server (VPS) lagi naik daun! Banyak para pengelola website atau blog yang berpindah dari shared hosting tradisional ke VPS, karena VPS dari segi teknis menawarkan banyak fleksibilitas yang tidak ada pada lingkungan shared hosting. Nah, sebelum sobat menjatuhkan pilihan ke VPS hosting mana website atau blog akan di migrasikan, ada baiknya sobat membaca panduan memilih VPS berikut ini.