Nama RackNerd sedang naik daun di industri budget VPS hosting. Perusahaan hosting yang dirintis oleh Dustin B. Cisneros ini menarik banyak perhatian karena menawarkan VPS dengan harga yang terjangkau dan sangat aktif memberikan kontribusi pada komunitas. Mereka tak segan-segan memberikan promosi double bandwidth, membagikan merchandise, dan sebagainya.
Time to First Byte (biasanya di singkat dengan TTFB) adalah durasi waktu yang di butuhkan oleh webserver untuk memberikan respon kepada HTTP request yang di kirimkan oleh browser klien.
Beberapa waktu yang lalu saya melakukan upgrade modul PHP di VPS yang saya gunakan untuk “merumahkan” fazar.net. Upgrade dilakukan di VPS dengan OS Debian (webserver nginx) dan menggunakan apt-get upgrade. Setelah modul-modul PHP tersebut di upgrade, ternyata muncul error “502 – Gateway Timeout”, alhasil blog ini tidak dapat di akses sama sekali.
Pengguna lowend VPS (VPS budget pas-pasan, hehehe) pasti sebisa mungkin untuk melakukan stripping penggunaan memory atau RAM, sehingga proses-proses yang di prioritaskan (seperti daemon web server, database, dan sebagainya) bisa lebih leluasa dalam menggunakan memory atau RAM. Strip penggunaan memory bisa dilakukan dengan men-disable proses tertentu atau menghapus module-module yang tidak diperlukan. Skrip ps_mem.py bisa membantu anda untuk memeriksa penggunaan memory oleh proses yang sedang berjalan dengan mudah dan jelas.
Agak sedikit kesulitan pada saat saya ingin melakukan instalasi utility kecil bernama iftop di CentOS 5.7 yang saya gunakan. Perintah ‘yum install iftop’ tidak dapat menemukan paket instalasi iftop. Padahal saya suka melakukan monitoring network traffic menggunakan utiliti ini.